Goonesia.com – CEO Instagram, Adam Mosseri, mengungkapkan bahwa perusahaannya akan menguji fitur foto ultra-tall 9:16 dalam satu atau dua minggu mendatang.
“Pengguna memiliki video tinggi, tetapi tidak dapat memiliki foto ultra tinggi di Instagram. Jadi kami pikir mungkin kami harus memastikan memperlakukan keduanya secara setara,” kata Mosseri, seperti dikutip dari The Verge pada Sabtu (6/8/2022).
Saat ini, foto yang diunggah di Instagram akan memiliki ukuran 4:5 gambar vertikal yang telah dipangkas. Tetapi dengan memperkenalkan fitur untuk foto 9:16 yang lebih ramping dan tinggi, itu akan membantu pengguna memenuhi seluruh layar saat menggulir aplikasi feed.
Sebelumnya, desain ulang Instagram yang mirip TikTok telah dilakukan oleh beberapa fotografer karena semua foto kritik ditampilkan dalam bingkai 9:16.
Baca Juga:
Instagram Sediakan Fitur NFT di Indonesia
Selama pengujian desain ulang Instagram yang goyah akibat kritik pengguna, Mosseri pun mengakui bahwa pengalaman layar penuh kurang ideal untuk konten foto. Namun saat ini, perusahaan masih berencana untuk menampilkan pengalaman foto layar penuh.
Data Instagram sendiri menunjukkan bahwa desain Instagram yang dirombak sangat tidak disukai oleh beberapa pengguna sehingga tidak sedikit pengguna yang jarang menggunakan aplikasi.
“Saya pikir kita perlu mengambil langkah besar ke belakang, berkumpul kembali, dan mencari tahu bagaimana kita ingin bergerak maju,” tambah Mosseri dalam sebuah wawancara pekan lalu.
Instagram juga mengatakan akan mengurangi jumlah rekomendasi yang ditampilkan kepada pengguna hingga lebih baik dalam memilih konten yang benar-benar dinikmati pengguna.
Baca Juga:
NFT Instagram Didukung Blockchain Ethereum, Polygon dan Flow